RIAU24.COM -  SIAPA yang tidak suka durian? Raja buah adalah fokus dan rebut setiap saat musim tiba. Yang tidak boleh dilewatkan adalah wanita yang sedang hamil dan terkadang mendambakan makan durian sehingga sebagian dari mereka 'lupa' diri karena terlalu asyik dengan kelezatan raja buah tersebut.

Meski konon durian memiliki berbagai manfaat untuk ibu hamil, namun ada juga berbagai mitos tentang bahaya buah tersebut bagi ibu hamil. Apakah ini benar-benar berbahaya? Daripada percaya mitos, kenapa tidak cek dulu empat fakta makan durian saat hamil menurut para ahli!

1. Durian bukanlah makanan 'super' selama kehamilan

Berada di tubuh dua orang mungkin menjadi alasan terbaik untuk makan apapun termasuk durian yang disebut-sebut sebagai makanan 'super' dan bergizi tinggi. Namun, menurut ahli nutrisi Dr Goh Shen Li, tidak ada bukti kuat yang mengatakan bahwa durian merupakan sumber makanan 'super' selama kehamilan.

Makan durian yang tidak terkontrol bisa berbahaya bagi kehamilan.

2. Tinggi gula dan karbohidrat

Bukan berarti Anda tidak bisa makan, tapi hati-hati karena durian tinggi gula dan karbohidrat. Lima siung durian ukuran sedang sama dengan 160 kalori. Wanita hamil dengan diabetes gestasional disarankan untuk menghindari durian selama kehamilan.

3. Dapat membantu penambahan berat badan bayi, tapi ...

Karena durian tinggi kalori, asupan durian bisa membantu janin menambah berat badan jika ukurannya kecil tapi juga bisa berdampak buruk bagi ibu. Idealnya, ibu harus menjalani diet seimbang yang kaya protein seperti telur, daging dalam diet untuk memastikan ibu dan bayinya dalam keadaan sehat.

4. Jangan makan untuk dua orang!

Ingatlah bahwa istilah makan untuk dua orang adalah sesuatu yang harus ditinggalkan. Makan dengan baik untuk memastikan tidak ada masalah lain yang terjadi. Wanita hamil juga perlu menjaga kesehatan normal dan berat badan selama hamil berkisar 12 hingga 16 kilogram.