Beberapa Pelajar Tewas Dalam Ledakan di Sekolah Agama di Peshawar Pakistan
RIAU24.COM - Sebuah ledakan di sebuah sekolah agama di kota Peshawar, Pakistan barat laut, telah menewaskan sedikitnya tujuh orang dan melukai 109 lainnya, kata polisi dan pejabat kesehatan.
Ledakan itu terjadi di masjid Speen Jamaat, yang juga berfungsi sebagai sekolah agama bagi komunitas lokal di daerah Koloni Dir kota itu, pada pukul 8:30 waktu setempat (3:30 GMT) pada hari Selasa, seorang pejabat polisi mengatakan kepada Al Jazeera tak lama setelah ledakan itu.
"Siswa sedang membaca Alquran di sini, saat itulah ledakan terjadi," kata kepala polisi Peshawar Muhammad Ali Khan kepada wartawan di dekat tempat kejadian.
"Penyelidikan awal menunjukkan lima hingga enam kilogram [11-13 pon] bahan peledak digunakan dan seseorang datang ke sini dan meninggalkan sekantong bahan peledak."
Tidak segera jelas berapa banyak anak di antara mereka yang tewas atau terluka, karena siswa yang berkumpul di sekolah termasuk banyak yang sudah dewasa. Kepada stasiun televisi lokal Geo News, kepala unit penjinak bom dari kepolisian provinsi Shafqat Malik mengatakan perangkat yang digunakan canggih dan melibatkan ledakan berjangka waktu.
“Bukti forensik yang kami ambil, menunjukkan bahwa itu sekitar 5kg [11 pon] bahan peledak dan itu adalah alat yang diatur waktunya,” kata Malik.