Public Affairs Forum Indonesia Diresmikan, Usung Semangat Sinergitas dan Kolaborasi Lintas Sektoral
Menurut Agung Laksamana selaku Director Corporate Affairs APRIL Group, jam terbang dan spesialisasi sektor industri masih menjadi andalan pelaku Public Affairs untuk mengasah pengalamannya. “Padahal, saat ini kita butuh banyak praktisi Public Affairs untuk mendukung visi Indonesia maju 2030 termasuk agar kita bisa berkompetisi di ranah global. Perlu eksposur untuk mengakselerasi kemampuan dan kapabilitas praktisi Public Affairs untuk mencapai level strategis. Esensinya, praktisi Public Affairs harus Adopt, Adapt dan Adept dalam menghadapi trend perubahan kedepan,” tuturnya.
Hal di atas menjadi salah satu alasan Agung selaku ketua penyelenggara bersama beberapa praktisi Public Affairs dari berbagai industri menggagas dibentuknya Public Affairs Forum pertama di Indonesia ini. Ia berharap forum ini bisa menjadi angin segar tidak saja bagi para praktisi Public Affairs, namun juga Public Relations, Government Relations dan Regulatory Affairs di seluruh Indonesia.
Dalam peresmian yang digelar secara virtual (15/10), turut hadir beberapa tokoh senior di kalangan Public Affairs, salah satunya CEO Freeport Indonesia Tony Wenas. Menurutnya, ”Public Affairs harus dilibatkan sejak awal di setiap proyek dan perencanaan arah perusahaan. Pembuatan key message juga harus memenuhi tiga hal: benar, baik dan berguna untuk dikomunikasikan,” tuturnya.
Dalam peresmian yang digelar secara virtual (15/10), turut hadir beberapa tokoh senior di kalangan Public Affairs, salah satunya CEO Freeport Indonesia Tony Wenas. Menurutnya, ”Public Affairs harus dilibatkan sejak awal di setiap proyek dan perencanaan arah perusahaan. Pembuatan key message juga harus memenuhi tiga hal: benar, baik dan berguna untuk dikomunikasikan,” tuturnya.