RIAU24.COM - BENGKALIS - Buruknya akses jalan poros Rupat-Rupat Utara membuat masyarakat di pulau Rupat harus kewalahan. Diperparah lagi pada musim penghujan, sehingga kondisi jalan semakin parah.

Menanggapi keluhan masyarakat, Wakil Ketua DPRD Bengkalis, Syahrial Basri ST, M.Si mengatakan, terkait kondisi jalan pulau Rupat yang rusak parah tersebut. Dirinya sudah berkoordinasi dengan Dinas PUPR agar untuk  disegerakan perbaikan jalan di Pulau Rupat itu.

"Ada beberapa titik dijalan poros terdapat kerusakan yang sangat parah dan memang selayaknya sangat menjadi perhatian khusus pemerintah kabupaten Bengkalis,"ujar Syahrial ST MSi, Minggu 11 Oktober 2020.

"PUPR harus bereaksi cepat dimusim penghujan ini dengan men-standby kan alat berat di titik-titik rawan kerusakan berat. Jalan poros ini sangat kebutuhan utama masyarakat disana, yang merupakan urat nadi perekonomian masyarakat,"ujar Syahrial lagi.

Secara terpisah, pelaksana tugas Kepala Dinas PUPR Bengkalis, Ardiansyah mengaku telah merespon keluhan terkait kondisi jalan di pulau rupat dan sudah dalam proses pengerjaan. 

Menurutnya, saat ini untuk perbaikan jalan poros Rupat-Rupat Utara sudah dianggarkan sebesar Rp10 miliar pasca pengesahan perubahan APBD melaui beberapa kegiatan swakelola dan proyek reguler. 

"Ini sifatnya perbaikan sementara karena keterbatasan waktu dan rasionalisasi akibat covid. Sebelumnya disana sudah dianggarkan di APBD sebesar Rp50 miliar. Jadi tahun depan target kita dianggarkan lagi diangka Rp40 miliar jika kondisi ekonomi dan APBD sudah normal kembali,"ujarnya.