RIAU24.COM -  Demonstrasi penolakan UU Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja (Ciptaker) depan Kantor DPRD Riau pecah, Kamis sore (8 Oktober 2020). Massa aksi yang terus bertambah mulai menerobos kawat berduri dan ada yang melempar tempat air mineral.

zxc1

Informasi yang dihimpun polisi telah membubarkan kerumunan menggunakan air water cannon. Serta gas air mata juga dipakai, sebab massa aksi yang semakin panas.

Diberitakan sebelumnya, massa yang datang mulai serikat Buruh, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se Riau, dan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI).

zxc2

Hingga berita ini ditulis, aksi penolakan omnibus law UU Cipta Kerja di depan Kantor DPRD masih berlanjut.