Menghargai Nikmat Akal yang Dianugerahkan Allah SWT Sebaik-baiknya, Jika Tersesat Maka Akan Mengikuti Hawa Nafsu
RIAU24.COM - AKAL merupakan salah satu nikmat dan ridho anugerah terbesar dari Allah SWT kepada makhluk-Nya yang bernama manusia. Itu adalah mesin hebat yang Tuhan berikan kepada para hamba-Nya tidak hanya berfungsi untuk mencari ilmu tetapi bahkan jika digerakkan oleh mesin ini dengan baik, itu dapat membimbing manusia menuju kebaikan di dunia dan akhirat.
Akal adalah andalan dan bagian dari fakta keberadaan manusia yang membedakannya dari makhluk lain.
Kata Allah yang artinya: “Dan Allah mengeluarkanmu dari rahim ibumu dalam keadaan tidak tahu; dan Dia memberkahi Anda dengan pendengaran dan penglihatan dan hati nalar); agar kamu bersyukur. ” (Surat al-Nahl ayat 78).
Akal budi yang dianugerahkan Tuhan kepada manusia harus digunakan sebaik-baiknya untuk menemukan petunjuk kebenaran dan memahami realitas diri dan realitas alam semesta sehingga pada akhirnya dapat memperkuat keimanan kepada Yang Maha Pencipta.
Allah berfirman: "Maka bertobatlah dan ambillah hikmah (dari peristiwa itu) wahai orang yang berakal budi dan terpelajar dalam hatinya" - (Surat al-Hasyr ayat 2).
Terlepas dari ayat-ayat tersebut, masih ada ratusan ayat Alquran dan juga al-Hadits lainnya yang menekankan pentingnya nalar dan mengajak manusia untuk berpikir dan menggunakan nalar sebaik-baiknya seperti surat al-An'am ayat 50, al-Rum ayat 8, al-Hasyr ayat 21 dan banyak lainnya.