RIAU24.COM -  Apa yang dilakukan Korps Marinir Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Laut terhadap Ustaz Abdul Somad memang luar biasa. 

Pengamanan ketat diberikan selama ustaz kebanggaan masyarakat Riau ini selama melakukan safari dakwah keliling Provinsi Lampung, baru-baru ini. 

Langkah yang dilakukan jajaran marinir mungkin sangat wajar. Hal iti mengingat belum lama ini pendakwah Syekh Ali Jaber ditusuk orang ketika mengisi kajian dalam wisuda Tahfidz Alquran di Masjid Falahudin, Kecamatan Tanjung Karang Barat, Bandarlampung, Lampung.

Dilansir viva, Senin 28 September 2020, Pengamanan terhadap UAS dilakukan sangat ketat.  Prajurit Marinir TNI menjaga dari perjalanan hingga ke lokasi-lokasi dakwah. Tak hanya itu saja. Bahkan lebih dari 5 prajurit Marinir TNI melakukan pengamanan terhadap Ustaz Abdul Somad hingga ke mimbar ceramah.

Di sela-sela padatnya kegiatan safari dakwah, UAS  menyempatkan diri  bersilaturahmi ke markas Marinir TNI. Yang didatanginya ialah Markas Brigade Infateri 4 Marinir di wilayah Padang Cermin, Kabupaten Pesawaran.

Di tempat ini, UAS juga dipinjami senjata untuk menjajal kekuatan senjata yang dimiliki satuan tersebut.

Ada dua jenis senjata api Marinir yang semoat dijajal UAS. Yakni pistol Colt buatan Amerika dan senjata serbu SS1 buatan PT Pindad. 

Itu belum seberapa, masih di tempat yang sama, UAS juga diberi kesempatan untuk menjajal tank baja milik Marinir. Ustaz Abdul Somad duduk tepat di sisi moncong meriam tank. Gagah ya. ***