RIAU24.COM - BENGKALIS - Setelah melakukan kunjungan sebanyak 5 titik, diantaranya Desa Sungai Injab, para tokoh di Batu Panjang, kemudian dilanjutkan ke Desa Darul Aman, Dusun Rampang Jaya, dan yang terakhir di Kampung Jawa.

Ketua Dewan Provinsi Riau H Indra Gunawan Eet dari politisi Golkar yang mencalonkan diri sebagai Balon Bupati Bengkalis pada pilkada 2020. Sabtu 19 September 2020, hingga malam hari Masyarakat masih antusias dengan kedatangan Ketua DPRD Provinsi Riau itu.

Dari lima titik kunjungan itu, masyarakat begitu bersemangat untuk mendekatkan diri dan berkomunikasi dengan Engah meski dibatasi dengan protokol kesehatan. Saat silaturahmi itu, banyak harapan yang disampaikan masyarakat jika Engah menjadi Bupati Kabupaten Bengkalis. Disamping itu, tidak sedikit juga masyarakat yakin Engah dapat menduduki kursi Bengkalis satu pada pilkada Bengkalis 2020 ini.

Salah satunya disampaikan Untung (52), tokoh masyarakat Dusun Rampang Jaya, dirinya yakin jika Engah Eet dan Samda atau disingkat ESA akan mendapatkan suara yang besar dari masyarakat Rupat. Hal ini dikarenakan karakter Engah yang bersahaja dan tidak berjarak dalam hal komunikasi bahkan menurutnya program yang disampaikan Engah Eet sangat masuk akal dan tidak muluk-muluk.

''Kalau begini modelnya bisa saja lima puluh persen suara Rupat diambil oleh pasangan ESA. Dia menang dikarakter dan program yang sangat masuk diakal oleh masyarakat,''ungkap Untung.

Sedangkan Riska warga Kampung Jawa mengaku sangat berkesan setelah bertemu sosok Engah Eet. Awalnya ibu satu anak ini hanya mendengar nama Engah dari pemberitaan dan cerita ke orang. Setelah melihat langsung, dirinya terkejut karena Engah sangat humoris dan supel dalam berkomunikasi dengan ibu-ibu.

''Sangat jarang pemimpin yang supel dan humoris seperti ini. Ini tidak dibuat-buat, warga pun pasti senang dengan gaya kepemimpinan seperti ini. Kami sangat berharap dia yang jadi Bupati kelak. Dan saya sudah bilang ke saudara besar saya untuk memilih dia,"ucap Riska.

Dari semua pertemuan tersebut, infrastruktur jalan, ekonomi kerakyatan dan rumah sakit jadi tujuan utama pasangan ESA untuk menjadikan Rupat mantap.