Tragis, Balita Ini Diperkosa Oleh Empat Anak di Afrika Selatan
Dalam pidatonya, Ramaphosa berkata: 'Sebagai sebuah negara, kami menemukan diri kami berada di tengah-tengah tidak hanya satu, tetapi dua epidemi yang menghancurkan. Meskipun sifat dan penyebabnya sangat berbeda, keduanya dapat diatasi - jika kita bekerja sama, jika kita masing-masing mengambil tanggung jawab pribadi atas tindakan kita dan jika kita masing-masing menjaga satu sama lain. Dengan hati yang terberat saya berdiri di hadapan para wanita dan gadis Afrika Selatan malam ini untuk berbicara tentang pandemi lain yang sedang mengamuk di negara kita yakni pembunuhan wanita dan anak-anak oleh pria di negara ini."
Baca juga: Rekening Ivan Dibekukan PPATK Gegara Valhalla Club Surabaya, Ahmad Sahroni Minta Usut Tuntas