Tegas, Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Sebut Ini Syarat yang Harus Dipenuhi Israel Jika Ingin Wujudkan Normalisasi Hubungan Dengan Negara Arab
RIAU24.COM - Sejak beberapa pekan belakangan ini, perhatian dunia sempat tersedot dengan upaya Israel dalam hal menormalisasi hubungan dengan negara-negara di kawasan Timur Tengah, khususnya negara-negara Arab.
Yang terbaru, adalah manuver Israel yang dibantu Amerika Serikat. Pada Agustus lalu, Presiden Donald Trump mengumumkan normalisasi hubungan antara Uni Emirat Arab (UEA) dengan Israel. Meski belakangan, hal itu batal terlaksana karena manuver Israel sendiri.
Sejauh ini, pandangan Arab Saudi tetap menjadi panutan. Lalu bagaimana pendapat Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz menyikapi manuver Israel tersebut?
Ternyata, Arab Saudi punya sikap tegas terkait hal itu. Bahkan Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz menegaskan, pihaknya tidak akan melakukan normalisasi dengan Israel tanpa ada solusi permanen dan adil bagi negara Palestina.
Tak tanggung-tanggung, sikap tegas itu ia sampaikan saat melakukan pembicaraan melalui telepon dengan Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump.
Dilansir rmol yang merangkum spa, Senin (7/9), Raja Salman mengatakan, ia menghargai upaya AS untuk mendukung perdamaian di kawasan Timur Tengah.