Studi: Pelindung Wajah Dan Masker Dengan Katup Ternyata Tidak Efektif Untuk Memerangi Infeksi Covid-19
RIAU24.COM - Pandemi Covid-19 telah memperkenalkan berbagai jenis masker yang dapat melindungi kita dari infeksi virus mematikan. Namun, sebuah penelitian menunjukkan bahwa pelindung wajah dan masker dengan katup pernafasan internal tidak efektif melawan penyebaran Covid-19.
Peneliti dari Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Atlantik Florida telah melakukan penyelidikan untuk membuktikan ketidakefektifan pelindung wajah dan masker dengan katup. Mereka menggunakan tetesan kecil gliserin dan air suling dan dipasang di manekin yang memakai pelindung wajah dan masker dengan katup untuk meniru batuk dan bersin. Lembar sinar laser digunakan untuk melacak dan memvisualisasikan jalur tetesan setelah manekin mengeluarkannya dari mulutnya.
Studi tersebut dipublikasikan dalam jurnal berjudul Physics Of Fluids. Dilaporkan bahwa pelindung wajah memblokir jalur awal tetesan tetapi kemudian bergerak di sekitar pelindung dan menyebar ke area yang lebih luas.
Sedangkan untuk topeng dengan katup, para peneliti menemukan bahwa tetesan dapat terlihat keluar dari manekin melalui katup dan menyebar di sekitarnya. Mereka juga menemukan bahwa masker dengan katup mengalahkan tujuan untuk melindungi dari infeksi karena katup tidak disaring.
Terlepas dari kenyamanan yang diberikan masker ini kepada masyarakat umum, hal itu tentu saja tidak cukup melindungi untuk memerangi virus mematikan. Menurut portal berita Swiss, para dokter di departemen kesehatan di distrik administratif Graübunden mendesak masyarakat untuk menghindari penggunaan pelindung wajah saat keluar karena hanya sedikit atau tidak ada perlindungan terhadap Covid-19.