Kemenparekraf Serahkan Bantuan untuk Pelaku Pariwisata di Provinsi Riau
RIAU24.COM - PEKANBARU - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif kembali menyalurkan sejumlah bantuan berupa paket BaLaSa (Bahan Pokok Lauk Siap Saji) bagi pekerja serta pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif terdampak COVID-19.
Kali ini bantuan diberikan kepada 6.243 pekerja pariwisata dan ekonomi kreatif yang terdampak di Riau. Yakni mereka yang terkena PHK maupun unpaid leave lebih dari tiga pekan yang tersebar hampir seluruh wilayah Riau.
Bantuan berupa paket BaLaSa berisi Beras 5 kg, Minyak Goreng 2 liter, Gula Pasir 1 kg, Tepung Terigu 1 kg, Kecap Manis 520 ml, 2 buah Sardines Kaleng 155 gr, 2 kotak Teh Celup dan Mie Sagu 1,5 kg yang kemudian secara simbolis diserahkan oleh Kemenparekraf/Baparekraf kepada Pemerintah Provinsi Riau untuk diteruskan kepada para pekerja pariwisata dan ekonomi kreatif yang terbagi dalam 9 kluster 10 kabupaten dan 2 kota. Nantinya distribusi bantuan turut dikawal oleh pihak dari Polda dan Polres se-Provinsi Riau.
Staf Khusus Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Bidang Keamanan, Adi Deriyan Jayamarta saat penyerahan bantuan, Jumat (28/8/2020) di Gedung ASIT (Anjung Seni Idrus Tintin), mengatakan, pariwisata dan ekonomi kreatif merupakan sektor yang paling pertama terdampak pandemi COVID-19.
Menurut laporan BPS, menurunnya jumlah wisatawan sudah diarasakan sejak Februari 2020 dan terus menurun sejalan dengan diberlakukannya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di berbagai daerah.
“Hal ini tentunya berdampak kepada aktivitas dan pekerjaan para tenaga kerja di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Termasuk di Riau,” kata Adi Deriyan.