RIAU24.COM - JAKARTA - Pasca pengakuan Djoko Tjandra yang mengakui dirinya telah memberikan uang kepada para tersangka untuk menghapus red notice atas dirinya saat masih berstatus buron. Kini perihal amplop tebgah jadi perbincangan di media sosial.

Hal itu terungkap setelah Djoko Tjandra menjalani pemeriksaan lebih dari enam jam di Bareskrim Polri, Senin (24/8/2020) lalu.

"Yang bersangkutan (Djoko Tjandra) sudah mengakui itu telah memberikan uang tertentu pada para tersangka terkait red notice," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol Awi Setiyono di Mabes Polri, Jakarta melansir tribunnews, Rabu (26/8/2020).

Dalam perkara penghapusan nama Djoko Tjandra dari daftar red notice Interpol, Bareskrim Polri telah menetapkan 4 tersangka.

Yakni Djoko Tjandra, Irjen Pol Napoleon Bonaparte, dan Brigjen Pol Prasetijo Utomo, serta seseorang yang disebut sebagai pengusaha, Tommy Sumardi.

Hal ini seketika jadi sorotan, Ustaz Tengku Zulkarnain pun ikut berkomentar atas pengakuan Djoko Tjandra tersebut.

“Djoko Tjandra akui sudah sogok dua Jendral Polisi...IMANUHUM FI AMPLOPIHIM...? Amplop jadi viral dua hari ini. Hehe...,” kicau akun @ustadtengkuzul.