ICW Temukan Kemenkominfo Keluarkan Dana Rp 10,83 M Untuk Influencer, Johnny G Plate Membantah: Saya Belum Tahu apa Sebenarnya
RIAU24.COM - Indonesian Corruption Watch (ICW) menemukan jika pemerintah di bawah kepemimpinan Joko Widodo membayar influencer pada periode 2017-2020. Temuan itu termasuk di Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo).
Diketahui, dari data yang ditemukan ICW, Kementerian Komunikasi dan Informatika sendiri mengeluarkan dana mencapai Rp10,83 miliar sejak 2017-2020.
Namun, temuan ICW tersebut dibantah oleh Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G Plate. Dia sendiri justru mempertanyakan temuan ICW tersebut.
"Saya juga belum tahu apa sebenarnya yang dimaksud oleh rekan-rekan ICW," kata dia dilansir dari CNNIndonesia.com, Jumat 21 Agustus 2020.
Namun, dari keterangan Johnny, pihaknya pada 2018 lalu memiliki prgram coaching clinic untuk Gerakan Nasional Literasi Digital (GNDL). Hal tersebut merupakan program dari Siberkreasi di lembaga yang dipimpinnya.
"Namun program coaching clinic school of influencer oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika tersebut bukan untuk membiayai influencer, tetapi pelatihan bagi yang berminat berprofesi sebagai influencer," kata dia lagi.
Dia menyebutkan, untuk melakukan hal tersebut, dia tak sendiri melakukannya. Pihaknya melibatkan beberapa lembaga swadaya maupun organisasi masyarakat.
Dia sendiri tak menyebut secara pasti berapa besaran anggaran yang disiapkan. Dia hanya mengaku tak sebesar yang disebutkan oleh ICW.
Selain itu, pada tahun tersebut, posisi Menteri Komunikasi dan Informatika masih dijabat oleh Rudiantara. Sedangkan dia menjabat sebagai menteri sejak Oktober 2019.