Menu

Semakin Mengerikan, di Negara Ini Pasien Sembuh Dari COVID-19 Dilaporkan Terinfeksi Virus Kembali, Ini Penyebabnya...

Devi 20 Aug 2020, 05:00
Semakin Mengerikan, di Negara Ini Pasien Sembuh Dari COVID-19 Dilaporkan Terinfeksi Virus Kembali, Ini Penyebabnya...
Semakin Mengerikan, di Negara Ini Pasien Sembuh Dari COVID-19 Dilaporkan Terinfeksi Virus Kembali, Ini Penyebabnya...

RIAU24.COM -  Sementara Delhi menyaksikan perlambatan dalam jumlah kasus harian baru, muncul kekhawatiran yang muncul dari pihak berwenang.

Beberapa rumah sakit di ibu kota negara India mengatakan mereka melihat pasien virus korona yang sudah pulih, kembali terinfeksi seperti dilansir dari TOI.

Awal bulan ini, Rumah Sakit Super Khusus Rajiv Gandhi yang dikelola pemerintah Delhi melihat dua pasien kembali terinfeksi virus corona, hanya dalam jangka waktu satu setengah bulan setelah mereka dinyatakan sembuh dari infeksi. Dalam kedua kasus kambuh, pasien memiliki gejala sedang.

Aakash Healthcare di Dwarka juga telah melaporkan kasus di mana seorang pasien kanker pulih dari virus corona dan tertular penyakit itu lagi setelah beberapa bulan. Saat terinfeksi untuk yang kedua kalinya berakibat fatal karena pasien tersebut akhirnya meninggal karena virus.

Para ahli juga dibuat bingung bulan lalu ketika kasus seorang polisi Delhi yang kambuh virus corona baru muncul.

Pada bulan yang sama, kasus serupa muncul di ibu kota negara itu setelah seorang perawat yang bekerja di rumah sakit khusus COVID-19 yang dikelola masyarakat dinyatakan positif lagi setelah pulih dari penyakit menular.

Dr BL Sherwal, direktur medis rumah sakit yang dikelola pemerintah Delhi, mengatakan kepada kantor berita PTI bahwa kecuali virus dibudidayakan atau dilakukan pengurutan gen, akan sulit untuk menentukan apakah itu jenis virus berbeda yang telah menginfeksi orang tersebut. kedua kalinya.

"Bisa kambuh. Virus bisa diisolasi dari tubuh terutama dahak. Kami punya bukti setelah hari kesembilan atau kesepuluh virus menjadi tidak menular dan pasien tidak dites lagi," ujarnya.

Namun, virus telah dilaporkan hidup pada pasien yang telah pulih sekitar 39 hingga 40 hari yang lalu, "tambahnya.