RIAU24.COM - Peringatan HUT RI ke-75 di Kecamatan Kepenuhan di Tengah wabah covid-19 terlihat beda. Protokol kesehatan dan menggunakan masker bagi peserta yang hadir.

Terlihat pelaksanaan upacara di lapangan UPIKA Kepenuhan ini di hadiri semua instansi dan ormas lingkungan kecamatan kepenuhan seperti Camat Kepenuhan sebagai inspektur Upacara, Perwakilan Danramil sebagai Pemimpin Upacara dan Pihak Kepolisian Sektor Kepenuhan. Turut Hadir Anggota DPRD Rohul Dapil 3, LKA, KUA, Kepala Sekolah/ Kepala Madrasah, ASN dan Guru Honor, Badan Adhock PPK, Panwascam, Ormas dan kepemudaan, serta undangan lainnya.

zxc1

Di akhir pelaksanaan Upacara HUT RI ke-75 tersebut, ada yang unik yaitu penampilan hasil karya pemberdayaan Ibu PKK Desa Kepenuhan Hilir, melalui PELATIHAN ANYAMAN sehingga ibu PKK Desa Kepenuhan Hilir bisa membuat anyaman berbahan Baku Rumbai (Umbai) di buat sepanjang 75 Meter yang kemudian di pajang kan kepada seluruh yang hadir mengikuti upacara.

Ditambah UPIKA Kecamatan juga memberikan Bantuan kepada anak-anak veteran yang mana orang tua mereka yang telah ikut memperjuangkan kemerdekaan republic Indonesia.

zxc2

Sambutan Camat Kepenuhan Bapak Gustia Hendri,S.Sos.M.Si sebagai Inspektur Upacara mengucapkan apresiasi sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang telah mensukseskan pelaksanaan upacara di tengah wabah, harapannya semoga wabah ini cepat usai dan kita bisa kembali melaksanakan aktivitas normal sebelumnya.

Pintanya kepada seluruh yang hadir untuk tetap mematuhi aturan dikondisi bencana non alam ini seperti mewajibkan menggunakan masker dan jaga jarak, melakukan disefektan pada fasos dan fasum.

Dan diakhir sambutan nya menyampaikan terima kasih atas kerja keras dari Ibu PKK melalui Kepala Desa (T.Kasmijon E.S.Pd) sehingga pemberdayaan bagi desa ini maksimal dan bisa mencontoh bagi desa-desa yang lain. Dan UPIKA juga memberikan apresiasi kepada anak-anak veteran dalam upacara tersebut.

Kades Kepenuhan Hilir di Bapak T.Kasmijon E.S.Pd ketika di Tanya “kegiatan pemberdayaan ini sudah dilaksanakan beberapa bulan sebelumnya, Cuma untuk membuat anyaman sepanjang 75 meter ini dikerjakan lebih kurang 30 hari, melalui pemanfaatan Dana Desa dengan tujuan membangkitkan kembali generasi muda terkait pengembangan kerajinan tangan khas dari daerah kecamatan kepenuhan khususnya Desa Kepenuhan Hilir," tambahnya.

Desa Kepenuhan Hilir tidak hanya membuat pelatihan pemberdayaan Anyaman ini tetapi sebelumnya juga Pelatihan Menjahit bagi Ibu2 PKK dan Alhamdulillah kita juga sudah memproduksi puluhan bahkan ratusan masker. "Serta juga Ibu2 PKK juga sudah bisa memproduksi dan menjual Jahe Wangi yang penjualan nya sudah sampai ke Kabupaten," tutupnya.

Sementara dari peserta (Undangan) yang hadir, Safrizal Hasbi,ST Divisi SDM Dan Parmas PPK Kepenuhan yang turut hadir pelaksanaan upacara tersebut, ketika di jumpai tentang bendera dari Anyaman Bahan rumbai tersebut. “Dari Awal Upacara memang sudah melihat seperti bendera yang panjang, karena yang saya pikir bendera yang sebelum2nya juga pernah di buat tetapi berbahan kain. Tetapi setelah mendengar dari MC bahwasanya hasil kreatifitas pemberdayaan Ibu PKK Desa Kepenuhan Hilir. Ya bisa kita lihat pada masa sekarang kegiatan seperti mengayam sudah sangat jarang, hampir seluruh generasi muda sekarang banyak yang tidak bagaimana proses dan cara pembuatan. Harapnya ini sebagai media pembelajaran yang efektif ke depannya, sehingga bisa meningkatkan SDM Masyarakat dan menambah perekenomian wilayah tersebut. Sebagai warga kecamatan kepenuhan sangat bangga dengan apa yang telah di capai dibawah kepemimpinan Desa Kepenuhan Hilir," tuturnya.

Harapan kita semua semoga masa pandemic covid-19 ini cepat berlalu, dan Negeri ini bisa kembali sebagai bangsa kuat dan Indonesia Maju. (Rilis)