Ogah Dukung Gibran, Partai Berkarya Lebih Pilih Dukung Kotak Kosong di Pilkada Solo
RIAU24.COM - JAKARTA – Partai Berkarya secara tegas menyatakan tidak akan mendukung putra Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka di Pilkada Solo 2020 pada 9 Desember mendatang.
Ketua DPW Partai Berkarya Jawa Tengah Soewito mengatakan, meski partainya tidak memiliki suara di Kota Bengawan itu, akan tetapi, partainya dalam hal ini memiliki sikap tegas. “Kami dalam pilkada kali ini sikapnya jelas, yakni sebagai oposisi. Jika PDIP mencalonkan Gibran, kita oposisi,” ujarnya dikutip dari Radar Solo, Selasa (11/8/2020).
Sebaliknya, partai pimpinan Hutomo Mandala Putra itu tegas akan mendukung siapapun yang menjadi lawan putra sulung Presiden Joko Widodo itu. “Entah itu mendukung (pasangan calon) independen atau kotak kosong,” kata Soewito.
Sowito menambahkan, pernyataan sikap ini disampaikan atas dasar partisipasi dalam pesta demokrasi di tingkat daerah.
Hingga saat ini, kader di daerah belum mendapat instruksi khusus terkait pilkada dari Ketua Umum Hutomo Mandala Putra
“Kita tunggu saja. Untuk sementara sikap Partai Berkarya oposisi pemerintah,” imbuhnya.
Sementara, dukungan yang dikantongi Gibran yang berpasangan dengan Teguh Prakosa kini bertambah. Sebelumnya, PDIP dan Partai Gerindra resmi menyatakan dukungannya. Sedangkan Partai Golkar dan PAN baru sebatas lisan.
Terbaru, suami Selvi Ananda itu juga resmi mendapat dukungan dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Surat rekomendasi ditandatangani Ketua Umum DPP PSI Grace Natalie dan Sekjen Raja Juli Antoni pada Jumat (7/8) lalu.
Ketua DPD PSI Surakarta, Yogo Prabowo mengatakan, sejak awal pihaknya sudah mendukung Gibran. PSI pun akan langsung bergerak cepat melalui ide-ide kreatif untuk memenangkan Gibran-Teguh.***