RIAU24.COM - Kesal, membuat oknum suporter salah satu klub Liga Italia mengirimkan 'hadiah' kepala babi. Sebagai informasi SPAL terdegradasi ke Serie B setelah performa kurang baik di 10 pertandingan sisa.

zxc1

Dilansir dari Detiksport mengutip Forza Italian Football, oknum suporter marah dan kesal hingga melempar area pusat latihan SPAL dengan kepala babi pada Kamis (30 Juli 2020) waktu setempat. Bahkan ada spanduk dibentangkan suporter yang kesal bertulis "Keluar dengan kepala babi di Ferrara."

Sebagai informasi SPAL sendiri terdegradasi ke Serie B musim 2020/2021. Padahal selama tiga tahun beruntun SPAL selalu tampil di kasta tertinggi Seri A Italia. Nasib sial itu ditelan pasukan Luigi Di Bagio, setelah gagal menang di 11 laga beruntun pasca kompetisi dilanjutkan.

zxc2

Hingga pekan ke-37, SPAL berada di posisi juru kunci dengan cuma mengumpulkan 20 poin. SPAL dipastikan terdegradasi sebagai juru kunci klasemen Liga Italia.

Presiden Valentino Ferozzi menyayangkan sikap suporter yang dinilai kelewatan dalam berekspresi. "Anda bebas memprotes, tetapi ada cara untuk melakukannya," sebut Ferozzi lewat Facebook.

"Saya tidak tahu siapa yang meletakkan spanduk di luar Centro Sportivo G.B. Fabbri, tetapi menggunakan kepala babi yang dipenggal rasanya tidak enak, serta tidak mencerminkan nama baik para penggemar kami, yang pantas menerima dengan lebih baik bagaimana mereka selalu bersikap. Forza SPAL," ujar Ferozzi.

Aksi tidak menyenangkan itu sendiri sudah dilaporkan kepada polisi setempat.