Biadab, Israel Hancurkan Proyek Pusat Uji Covid Palestina di Hebron
"Jika kami mengajukan izin, kami tidak akan mendapatkan (izin tersebut). Kami kira mungkin selama Covid-19, (kami) akan mendapat beberapa pengecualian," katanya.
Ide proyek ini adalah untuk mengurangi beban rumah sakit di Hebron yang kapasitasnya sudah penuh karena merawat pasien Covid-19.
Maswadeh mengatakan bahwa pembangunan pos itu sudah berlangsung selama dua bulan, sementara tentara Israel berpatroli di daerah tersebut.
Para tentara Israel mengetahui adanya alat berat buldoser dan peralatan bangunan di sekitar lokasi proyek, tapi tidak mengatakan apapun. Namun, pada 12 Juli, mereka menerima perintah dari seorang komandan tentara Israel untuk menghentikan pembangunan.
Seorang pengacara hak asasi manusia dan aktivis dari Hebron, Farid al-Atrash (44), mengatakan kota itu kesulitan akibat krisis Covid-19 dan sangat membutuhkan klinik tersebut.
"Dengan cara ini kami bisa mengendalikan orang-orang yang keluar-masuk Hebron dan mengendalikan (penyebaran) virus secara lebih baik," katanya.