RIAU24.COM - PEKANBARU - Sebanyak sepuluh orang tanpa gejala (OTG) terjaring pemeriksaan rapid test dan swab dalam sepekan terakhir. Sedangkan dua orang lainnya memang menunjukkan gejala terpapar virus corona.

"Sepekan terakhir, kasus positif corona cenderung meningkat di Pekanbaru. Namun, kasus positif corona ini ditemukan saat pemeriksaan kesehatan melalui rapid test dan swab," kata Juru Bicara Bidang Kesehatan Tim Gugus Tugas Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) Kota Pekanbaru Dokter Mulyadi, Senin (20/7/2020).

Makanya, program temukan, obati, dan sembuhkan harus terus digalakkan. Program penjaringan kasus ini harus semakin ditingkatkan. 

"Karena sebagian besar kasus positif corona ini adalah OTG. Ini peringatan bagi kita bahwa kasus corona itu masih ada. Supaya, warga melindungi diri dengan masker," ucap Dokter Mulyadi.

Perlu diketahui, ada 12 kasus positif corona dalam sepekan terakhir. Sementara, pasien yang memiliki gejala corona hanya dua orang. 

"Sedangkan 10 orang lainnya merupakan OTG. Sebanyak 10 OTG ini terjaring dari rapid test atau swab guna untuk memenuhi syarat pekerjaan dan syarat perjalanan ke luar kota," jelas Dokter Mulyadi.