RIAU24.COM -  JAKARTA - Lagi-lagi kabar duka datang dari kalangan tenaga medis tanah air. Dua orang dokter dikabarkan gugur dalam tugas memerangi corona (COVID-19) pada dua hari terakhir Sabtu-Minggu (18-19/7/2020).

Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI), melalui pejabat Humas PB IDI Abdul Halik Malik mengatakan, kedua dokter yang meninggal hari ini adalah dr Hatta Lubis dan dr Elida Ilyas. Menurut Halik, dokter Hatta meninggal hari Sabtu (18/7/2020) pukul 19.40 WIB. 

"Hatta Lubis SpPD meninggal dunia di Rumah Sakit Martha Friska Medan. Hari Sabtu, tanggal 18 Juli sekitar pukul 19.40 WIB. Dia positif COVID-19," kata Halik saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Minggu (19/7/2020) malam seperti dilansir Sindonews.

Lebih lanjut Halik menuturkan, dokter Elida Elyas meninggal hari ini pukul 05.40 WIB di Rumah Sakit Metropolitan Medical Centre (MMC) Jakarta. "Sedangkan Dokter Elida Ilyas meninggal di RS MMC Jakarta tadi pagi, 19 Juli 2020 sekitar pukul 05.40 WIB," tuturnya.

Halik juga meneruskan pesan yang disampaikan oleh suami Elida, Azmi Dardja. Dalam pesan tersebut, tertulis bahwa Azmi juga sedang dirawat di ruang opname di rumah sakit yang sama. "Saya Azmi Dardja, saya lagi opname RS MMC memang Tuhan Maha Kuasa saya dicoba lagi keimanannya pagi tadi jam 05.40 WIB, istri saya Hj Elida binti Ilyas telah meninggal dunia," tutur Halik meneruskan pesan dari Azmi.

Sebelumnya, melalui akun Twitter resmi @PBIDI. Dua dokter, yakni Arifudin Djuanna dan Aldreyn Asman Aboet meninggal dunia. Ketua Umum lPB IDI, Daeng M Faqih menyampaikan ucapan belasungkawa melalui akun Twitter @PBIDI pada Sabtu (18/7/2020) pukul 22.07 WIB. Dia berharap keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan.

"Semoga hal-hal baik yang menjadi perjuangan beliau diterima oleh Allah SWT dengan limpahan pahala yang mulia. Untuk keluarga yang ditinggalkan, semoga diberi kekuatan dan keikhlasan dalam cobaan ini. Amin," tulis Daeng dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (19/7/2020).

Dokter Arifudin Djuanna tercatat sebagai anggota PB IDI Cabang Makassar. Sedangkan dokter Aldreyn Asman tercatat sebagai anggota PB IDI Cabang Medan.***