Benar-benar Bikin Gempar! Ibu Ini Mendadak Hamil 1 Jam, Lalu Melahirkan Bayi Laki-laki
RIAU24.COM - Seorang ibu rumah tangga di Tasikmalaya, Jawa Barat, benar-benar membuat gempar. Hal itu setelah ia diketahui mendadak hamil. Lalu, hanya dalam waktu satu jam, sang ibu langsung melahirkan seorang bayi laki-laki. Yang lebih mengejutkan lagi, semua kejadian itu berlangsung saat sang ibu dalam kondisi menstruasi.
Sontak saja, kejadian itu langsung menjadi perhatian warga sekitar. Bahkan, kejadian ini juga langsung viral di media sosial. Hal itu setelah beredar rekaman di facebook yang diunggah akun Taofik Romdoni.
Dalam unggahannya, tokoh masyarakat Desa Mandalasari ini menulis informasi telah lahir bayi laki laki dengan proses kehamilan hanya satu jam bukan sembilan bulan. Bahkan, Ibu Bayi diakui tengah dalam keadaan menstruasi.
"Subhanalloh Walhamdulillah Walaailaaha Illlalloh Walloohu Akbar. Inilah tanda-tanda kebesaran Alloh SWT. Dmn Alloh telah menganugrahkan seorang Bayi Laki-laki kepada sepasang suami istri dengan proses kehamilan hanya satu jam tidak dalam waktu sembilan bulan. Bahkan melahirkannya pun dalam keadaan menstruasi. Semoga menjadi anak yang soleh dan beriman. Aamiin Wallohu'alam,"
tulis Taufik Romdoni.
Dilansir detik, Minggu 19 Juli 2020, setelah ditelusuri, peristiwa itu terjadi di Desa Mandalasari, Kecamatan Puspahiang Kabupaten Tasikmalaya, Sabtu (18/7/2020) sekitar pukul 21.30 WIB. Sang ibu diketahui bernama Heni Nuraeni (28) dan ayahnya Heri (35).
Saat ditemui di rumahnya, Heni mengaku mulai merasakan keanehan di perutnya pukul delapan malam. Awalnya, perut bagian kanan mengeras dan membesar diikuti gerakan tak beraturan.
Selang satu jam, Heni merasakan mules hebat hingga akhirnya orang tua memanggil dukun beranak. Tepat pukul 21.30 WIB seorang bayi laki-laki lahir dari rahimnya. Berbobot lebih dari 3,4 kilogram dengan panjang 48 centimeter.
"Jadi awalnya di rumah terus kerasa ada yang aneh. Perut sebelah kana mengeras ada yang gerak saya dibawa kerumah bapak. Taunya mules sejam kemudian dan panggil indung berang (dukun beranak) akhirnya melahirkan anak," ungkapnya.
Heni mengaku tidak pernah merasakan hamil selama sembilan bulan ini. Ia bahkan tetap mengalami menstruasi secara teratur setiap bulannya. Bahkan, saat lahiran juga tengah menstruasi.
"Enggak tau hamil, biasa haid teratur tiap bulan juga, malahan anak saya yang kedua lahirannya kan sesar pak," tambah Heni.
Meski kaget, kelahiran anak yang ketiga ini disambut antusias keluarga. Sang bayi diberinama Lingga Cipta Radeva. Keluarga berharap anaknya menjadi pembawa keberkahan untuk keluarga.
Tahukah Anda?
Untuk diketahui, sebenarnya kasus melahirkan anak tanpa merasakan kehamilan pernah terjadi dalam dunia medis. Peristiwa ini disebut Cryptic pregnancy. Jumlahnya sangat minim, bisa satu berbanding seratus.
Hal itu dibenarkan dr Reti Zia D, Kasi Promosi dan Pemberdayaan kesehatan, Dinas Kesehatan Kabupaten Tasikamalaya.
"Yah ini dalam kehamilan ada yang namanya Cryptic pregnancy, ada juga kasus mola atau kehamilan anggur," ujarnya. ***