RIAU24.COM - Presiden Joko Widodo mengatakan jika pemerintah akan melakukan perampingan terhadap sejumlah lembaga dan badan negara untuk menyederhanakan birokrasi.

"Pemerintah hendak merampingkan sejumlah badan atau lembaga negara sebagai ikhtiar untuk menyederhanakan birokrasi," ujarnya dilihat di akun Twitternya, Selasa, 15 Juli 2020.

Dia mengatakan, dengan langkah itu, saya berharap akan meningkatkan efektivitas dan efisiensi kinerja pemerintah. "Termasuk penghematan anggaran," kata dia lagi.

Dilansir dari CNBCIndonesia.com, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menyebutkan ada 18 lembaga dan badan negara yang akan dihapus, diantaranya Komisi Nasional Usia Lanjut, Badan Akreditasi Olahraga dan Badan Restorasi Gambut (BRG).

Moeldoko mengatakan hal itu akan jadi concern dari Kementerian PAN & RB adalah lembaga yang berbentuk Komisi yang berdirinya di bawah PP atau Perpres.

Netizen pun memberikan kicauan yang dikatakan oleh Jokowi tersebut. Ini komentar para netizen.

"Perasaan dulu ada yg bilang akan ramping kan kabinet, rampingkan birokrasi.
Tiba2 memBENGKAK.

Lalu skrg mau pangkas.
Ada apa mas?" komentar salah satu netizen.

"Bukannya ini juga janji kampanye anda dulu pak, rampingkan birokrasi, knapa ga sedari awal dilakukan? Udah habis 1 periode, periode masih mewacanakan lagi, hadeuh...," kicau netizen lainnya.

"Semoga tdk sekedar janji2 saja,sebetulnya seperti bpip,ksp,dan para milenial itu juga perlu ditinjau ulang keberadaan nya,krn kurang bermanfaat bagi rakyat,jadi presiden hrs bisa membuktikan janjinya," tulis seorang netizen.