Karena Temuan Ini, Editor Metro TV Diduga Kuat Dianiaya Sebelum Tewas
RIAU24.COM - Pihak kepolisian menduga Editor Metro TV, Yodi Prabowo, dianiaya terlebih dahulu sebelum tewas. Dari hasil autopsi ditemukan luka pada dada dan leher korban.
Hal itu diungkapkan Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Irwan Susanto, Sabtu 11 Juli 2020.
"Menurut hasil autopsi kami menilai bahwa diduga ada penganiayaan sebelumnya. Kami melihat di tengkuk sebelah kiri itu ada lebam,” ujarnya, dilansir okezone.
Namun demikian, ia juga mengakui pihaknya belum mendapatkan barang bukti yang menunjukkan korban mengalami penganiayaan sebelum tewas.
Menurutnya, dari hasil autopsi ada luka lebam yang diduga berasal dari benda tumpul. Sementara, ada juga luka yang diduga menjadi bekas tusukan di bagian tubuh korban.
“Diduga hasil autopsi, ini bocoran awal dari teman-teman forensik, diduga meninggalnya karena tertusuk benda tajam di jantungnya," tambahnya.
Seperti dilansir media massa, Yodi Prabowo (26) ditemukan tewas di sisi pinggir Tol JORR, Jalan Ulujami Raya, Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Awalnya, korban ditemukan anak-anak yang tengah bermain layangan. ***