Fasilitas Nuklir Meledak, Iran Akan Membuat Perhitungan Dengan Israel
RIAU24.COM - Pemerintah Iran benar-benar geram dengan insiden penyerangan terhadap fasilitas nuklir Natanz yang terjadi Selasa dini hari pekan lalu. Juru bicara pemerintah Iran, Ali Rabei menyatakan pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan atas insiden ledakan yang terjadi di situs nuklir Natanz.
Rabei menegaskan, pihaknya akan membuat perhitungan tegas jika hasil penyelidikan yang saat ini dilakukan oleh pihaknya itu membuktikan bahwa meledaknya situs nuklir Natansz disebabkan oleh serangan zionis Israel.
"Kami akan merespon dengan tepat jika terungkap ada serangan terhadap situs nuklir Natanz," kata Ali Rabei dikutip VIVA Militer dari Al-Masdar News, Rabu, 8 Juli 2020.
Lebih jauh Rabei menambahkan, saat ini pihaknya telah menurunkan tim investigasi khusus untuk menyelidiki ledakan di situs nuklir Natanz dengan mengerahkan para ahli untuk mencari penyebab meledaknya situs nuklir tersebut.
“Untungnya, tidak ada korban dalam kecelakaan ini. Pada dini hari, berita dirilis tentang kebocoran bahan radioaktif, tetapi kecelakaan itu tidak mengakibatkan kebocoran bahan radioaktif apa pun, dan itu tidak berpengaruh pada kegiatan yang terkait dengan pengayaan uranium di fasilitas nuklir di Natanz," ujarnya.
Bahkan, Rabei menegaskan, insiden ledakan situs nuklir Natanz itu tidak akan menghentikan para ilmuwan di negaranya untuk melanjutkan industri nuklir yang telah membuat khawatir Amerika Serikat (AS) dan sekutunya itu.