RIAU24.COM - Aktivis HAM yang juga mantan anggota Komnas HAM, Natalius Pigai mengomentari pencopotan Rieke Diah Pitaloka dari jabatannya Wakil Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR oleh PDIP.

Dia menilai jika apa yang dilakukan PDIP itu hanya sebatas alibi dan tidak gentelman. Hal itu disampaikan dia di akun Twitternya, Rabu, 8 Juli 2020.

"Pencopotan Rieke Diah Pitaloka itu hy alibi PDIP. PDIP PartaiTdk Gentelmen," kata Natalius Pigai.

Dia juga mengatakan, tidak ada gunanya untuk mengorbankan kader tanpa mencopot visi dan misi PDIP.

"Tdk ada gunanya Korbankan kader tanpa mencopot Visi, Misi PDIP yg isinya Trisila, Eka Sila & membunuh Kreatifitas Individu. Visi Misilah yg mengancam ideologi negara bukan Rieke," tambahnya.

Lantas, netizen pun turut mengomentari kicuan Natalius tersebut. Ini kata para netizen.

"Alat kambing hitam doang, tetap kawal tuntas penghapusan ruu hip, pancasila udah final g perlu diotak atik, dan di bina, justru yang mau membina pancasila sebaiknya dibinasakan," ujar salah satu netizen.

"Kalo merasa buat RUU HIP, ada kekeliruan/kesalahan isi nya, oknum pembuat dengan legowo dan berbesar hati MINTA MAAF SAJA Ke seluruh Rakyat NKRI dan anggota DPR RI yg tidak ikut buat RUU HIP. Jangan Oknum pembuat RUU HIP over acting, egois, & malah marah-marah, merasa benar aja," komentar netizen lainnya.

"Kita tetap fokus kawal kasus RUU HIP karena membahayakan negara. Hindari isu2 non faedah walau itu terlihat besar," kicau seorang netizen.