Prihatin, Presiden China Tolak Rencana Israel Caplok Tepi Barat Palestina
China juga mendukung pembentukan Negara Palestina yang merdeka dan berdaulat sesuai garis perbatasan 1967, dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kota. China menyebut hak-hak rakyat Palestina tidak dapat diganggu gugat. Juga hak Israel untuk hidup harus sepenuhnya dihormati.
Diplomat China itu menekankan bahwa tindakan sepihak berisiko memperparah perbedaan dan merusak kepercayaan.
China menyerukan kedua pihak untuk mengedepankan perundingan damai dalam menyelesaikan konflik, dan meminta saling menahan diri dari tindakan yang berisiko memicu ketegangan.
Baca juga: Trump Berencana Berhentikan 15.000 Personel Militer Transgender Pada Hari Pertama Setelah Menjabat
China juga mengajak masyarakat internasional, terutama negara-negara berpengaruh, untuk terus mendukung kedaulatan Palestina dan menempatkannya sebagai agenda penting.