Dinkes Pekanbaru Lakukan Rapid Test di Kantor BPKAD, Ini Hasilnya
RIAU24.COM - PEKANBARU - Kepala Badan Pengelolaan Kekayaan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Pekanbaru Syoffaizal dan para pegawainya sudah menjalani rapid test kemarin. Rapid test ini dilakukan karena Bendahara Kantor Kecamatan Bukit Raya, Nyonya GSN, sempat bertandang ke kantor BPKAD sebelum dinyatakan positif corona.
Juru Bicara Bidang Kesehatan Tim Gugus Tugas Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) Kota Pekanbaru Dokter Mulyadi, Selasa (23/6/2020) kemarin, mengatakan, ada 8 klaster penyebaran virus corona di Pekanbaru hingga saat ini. Hal itu diketahui setelah tim Dinas Kesehatan (Dinkes) cukup agresif agresif melaksanakan pelacakan kontak dengan para pasien positif corona.
"Kemarin, kami melakukan rapid test di Kantor BPKAD. Sebanyak 80 orang melakukan pemeriksaan rapid test," ujarnya.
Hasilnya, 80 pegawai BPKAD non reaktif, termasuk kepala BKPAD Syoffaizal. Namun, hasil non reaktif ini dianggap wajar bagi para pegawai yang baru berkontak dengan pasien klaster Kantor Kecamatan Bukit Raya.
"Kami melanjutkan pemeriksaan swab bagi orang berkontak erat dengan Nyonya GSN di Kantor BPKAD besok," ucap Dokter Mulyadi.
Diberitakan sebelumnya, Wali Kota Pekanbaru Firdaus, Selasa, mengatakan, Dinkes melakukan penelusuran penyebaran virus corona dari Bendahara Kantor Kecamatan Bukit Raya (Nyonya GSN) itu ke Kantor BPKAD. Sementara, Kantor Kecamatan Bukit Raya telah ditutup hari ini hingga tiga hari ke depan.