Menu

Masih Dipercayai Sampai Sekarang, Ini Lima Mitos Teknologi Yang Menyesatkan

Riko 22 Jun 2020, 09:55
Ilustrasi/int
Ilustrasi/int

RIAU24.COM - Kemajuan teknologin yang berkembang saat ini tidak luput dari mitos-mitos yang tersebar di masyarakat. Umumnya mitos muncul dan berkembang melalui proses awal yang memang benar terjadi ataupun melalui praduga seseorang. Bahkan sampai saat ini ada beberapa mitos teknologi yang justru dipercayai juga. 

Padahal mitos itu sebenarnya tidak terbukti kebenarannya dan bahkan dapat dikatakan menyesatkan. Melansir dari Infoyunik ini lima mitos terkait perangkat teknologi yang sejauh ini dipercayai oleh para penggunaan.

1. Riwayat Browsing Bisa Disembunyikan

Ada kesalahan persepsi terkait fitur ‘Incognito’ (di Google Chrome) atau ‘Private’ (di Safari) yang tersedia di browser. Itu karena banyak yang menganggap bahwa dengan menyalakan fitur-fitur tersebut pada browser, maka riwayat browsing Anda tidak akan terdeteksi oleh siapapun.

Anggapan tersebut jelas merupakan sebuah kesalahan. Pasalnya fitur-fitur tersebut tetap akan merekam jejak browsing, hanya saja tidak ditampilkan secara rinci pada perangkat yang digunakan.

2. Resolusi Menentukan Kualitas Kamera

Banyak yang berfikir bahwa semakin besar resolusi megapixel yang dimiliki kamera akan membuat foto yang dihasilkan semakin bagus. Ternyata pendapat tersebut merupakan suatu kesalahan. Karena menurut penelitian, hasil foto yang berasal dari kamera beresolusi 12 dan 8 megapixel memiliki hasil yang tidak jauh berbeda.

Kualitas foto sebenarnya justru ditentukan oleh seberapa banyak sensor lensa dapat menangkap cahaya. Namun biasanya memang sensor cahaya yang lebih besar akan disajikan dengan resolusi megapixel yang besar pula. Ada faktor lain yang mempengaruhi hasil foto seperti lensa, sensor kamera, kualitas pencahayaan, komposisi dan pengaturan kamera.

3. Dilarang Nge-cas Baterai Ponsel Terlalu Lama

Banyak yang percaya bahwa charg baterai handphone terlalu lama dapat merusak ponsel. Terlebih lagi jika mengisi daya baterai selama semalam suntuk. Namun, secara teknik mitos tersebut tidak dapat dibuktikan. Hal ini disebabkan karena ponsel  sudah dibekali dengan baterai jenis lithium-ion. Itu berarti bahwa secara otomatis dapat menghentikan proses pengisian daya bila baterai sudah terisi penuh.

4. Tidak Boleh Mematikan (Shut Down) Komputer Setiap Hari

Banyak orang yang berfikir bahwa mematikan komputer secara berkala dapat merusak perangkat. Padahal sebenarnya menurut lama Lifehacker, komputer itu memang sangat butuh untuk dimatikan secara berkala. Karena secara teknis telah terbukti bahwa ada beberapa komponen yang memang perlu diistirahatkan agar lebih awet muda.

5. Laptop Apple Lebih Aman Ketimbang Windows

Sebenarnya laptop MacBook besutan Apple juga rentan terserang malware ataupun virus. Awalnya Apple memang cukup optimis mengatakan bahwa laptop milik mereka tersebut memiliki tingkat keamanan yang lebih baik dibandingkan perangkat jenis lainnya. Namun di tahun 2012 lalu mitos itu ternyata dapat terbantahkan, ribuan laptop MacBook dilaporkan terjangkit virus Trojan.