Menu

Kasus Positif Corona di India Meledak, Dokter Dilarang Cuti, Warga Asing Mulai Dievakuasi

Satria Utama 21 Jun 2020, 09:42
Warga menjalani rapid test di Mumbai
Warga menjalani rapid test di Mumbai

RIAU24.COM -  Penyebaran virus Covid-19 di India semakin mengkhawatirkan. Pada Sabtu (20/6), India melaporkan peningkatan 14.516 kasus Covid-19. Angka ini merupakan rekor baru terbanyak penambahan positif corona dalam satu hari.

Menurut data, Kementerian Kesehatan dengan penambahan tersebut, saat ini jumlah kasus di India mencapai 395.047 infeksi dengan 12.948 kematian.

Seperti dilansir Reuters, dengan angka tersebut, India menjadi negara keempat dengan jumlah infeksi tertinggi di dunia, setelah Amerika Serikat (AS), Brasil, dan Rusia. 

Dengan kondisi yang semakin mengkhawatirkan tersebut, pemerintah sudah memerintah rumah sakit untuk membatalkan cuti para pekerja medis agar mereka bisa kembali bertugas.

Dari memo yang diberikan kepada semua rumah sakit pemerintah pada Jumat (19/6), pemerintah Delhi meminta semua cuti untuk dibatalkan dan cuti baru bisa diberikan bagi pekerja medis yang memiliki keadaan paling terdesak. 

Meledaknya kasus di India membuat sejumlah negara berusaha untuk mengevakuasi warganya. Misalnya Irlandia, yang melalui kedutaan besarnya, memperingatkan warganya bahwa bantuan medis kemungkinan akan menjadi sulit karena lonjakan kasus. 

Sekretaris kedua kedutaan, Mairtin Cronin, memperingatkan, akses perawatan medis, baik untuk Covid-19 maupun bukan, akan menjadi sangat sulit. Dengan begitu, pihaknya sedang mempertimbangkan untuk melakukan penerbangan evakuasi pada beberapa pekan ke depan.***