Fans Yang Bodoh Hingga Klub Dikelola Ala Kadarnya, Ini 4 Alasan Sepak Bola Indonesia Tak Bakal Maju Sampai Kiamat
RIAU24.COM - Masyarakat Indonesia sangat tahu jika sepak bola dalam negeri sudah bobrok. Tapi, harapan akan bersinarnya tim-tim Indonesia masih sangat besar. Artinya sampai kapan pun sepak bola Indonesia bakal tidak berkembang jika keadaannya seperti ini terus.
Sebagai rakyat juga tidak bisa memaksakan perubahan dengan cepat apalagi lewat jalan anarkisme. Satu-satunya harapan hanya lewat organisasi terkait yang mudah-mudah rela tidak tidur untuk membenahi carut marutnya sepak bola dalam negeri.
Tak hanya soal profesionalisme, ada banyak fakta lain yang turut bikin persepakbolaan kita tidak pernah maju. Bahkan ketika Malaysia sudah jadi juara dunia, Indonesia mungkin masih terseok-seok dibantai di partai penyisihan. Melansir dari Bombastis berikut ulasannya.
1. Klub Dikelola Ala Kadarnya
Sangat tidak imbang sih membandingkan Real Madrid atau Barcelona dengan klub dalam negeri. Tapi dari hal tersebut setidaknya ada pelajaran yang bisa diambil. Ya, deretan klub level atas benar-benar dikelola dengan sangat baik.
Dikelola dengan baik ini maksudnya dalam hal apa pun. Baik sistem, manajemen, fasilitas dan hal-hal lainnya. Profesionalitas dari klub sangat berdampak bagi pemain lho. Sehingga secara tak langsung dari dalam diri mereka muncul gairah dan semangat agar bisa lebih baik lagi. Namun kenyataannya justru sebaliknya. Gaji sering telat, fasilitas klub kacangan, tidak ada ini dan itu. Alhasil, pemain kita ya begitu-begitu saja.