RIAU24.COM -  SIAK - Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Lancang Kuning (FIA Unilak) Pekanbaru, bekerjasama dengan Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (BPDASHL KLHK) Indragiri Rokan, menggelar pengabdian masyarakat mendampingi masyarakat membentuk Kebun Bibit Desa (KBD).

Kegiatan pengabdian masyarakat ini digelar Kamis, 11 Juni 2020 di aula kantor Camat Lubuk Dalam, Kabupaten Siak. Kegiatan dilaksanakan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan di era new normal pandemi Corona.
 
Kegiatan ini dihadiri Bupati Siak Drs.H.Alfedri, Kepala BPDASHL Indragiri Rokan, Ir. Tri Esti Indrarwati, MSi, Kepala Seksi Rehabilitasi Hutan dan Lahan BPDASHL KLHK Indragiri Rokan, Desmantoro, S.Hut., M.Si, dan Camat Lubuk Dalam Andi Putra S.STP,M.Si. 

Selain itu turut hadir Penghulu/Kepala Desa se Kecamatan Lubuk Dalam, Kapolsek, Ketua MUI, Kepala KUA, Tokoh Masyarakat, Organisasi Kepemudaan dan masyarakat, dan tamu undangan lainnya.

''Pembentukan Kebun Bibit Desa (KBD) ini merupakan bagian dari program mendukung kebijakan pemerintah melalui Instruksi Menteri LHK untuk menanam minimal 25 pohon seumur hidup,'' kata Dosen FIA Unilak, Dr.Afni Zulkifli.

Dalam rilis yang diterima redaksi, Jumat 12 Juni 2020, putri asli Siak yang juga menjabat sebagai Tenaga Ahli Menteri LHK ini berharap dari kegiatan sosialisasi dan pendampingan akan memberi sebesar-besarnya manfaatnya untuk masyarakat di tingkat tapak.

''Banyak program kerakyatan di KLHK yang melibatkan masyarakat dalam pelaksanaannya, seperti perhutanan sosial dan rehabilitas DASHL. Kami dari FIA Unilak siap mendampingi masyarakat untuk dapat mengakses manfaat dari kebijakan dan program-program baik ini,'' tambah Afni.

Kepala BPDASHL Indragiri Rokan, Tri Esti Indrarwati mengatakan pihakya mendukung peran serta masyarakat membentuk KBD. Ia juga mengajak masyarakat ikut mendukung gerakan tanam 25 pohon seumur hidup. Untuk mendukung program ini KLHK telah menyiapkan jutaan bibit gratis se Indonesia.

''Untuk di Riau, masyarakat silahkan datang dan jemput bibit yang diinginkan. Ada gaharu, durian, nangka, matoa, petai, dan banyak bibit lainnya di lokasi persemaian permanen yang terletak di SKMA Kehutanan Pekanbaru dan Kampar,'' imbaunya.

Kasi Rehabilitasi Hutan dan Lahan BPDASHL KLHK Indragiri Rokan, Desmantoro, turut menjelaskan kepada masyarakat tentang tekhnis dan syarat-syarat pembentukan KBD.

''Jika syaratnya lengkap sesuai dengan ketentuan yang ada, akan mendapatkan bantuan pelaksanaan persemaian dengan memberdayakan masyarakat tempatan,'' kata Toro.

Sementara itu Bupati Siak Alfedri menyambut baik kegiatan pengabdian masyarakat yang dilaksanakan FIA Unilak bekerjasama dengan BPDASHL Indragiri Rokan.
 

"Hari ini kita hadir bersama-sama mengikuti acara Pembentukan Kebun Bibit Desa (KBD). Kerja sama dengan Kepala Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (BPDASHL KLHK) Indragiri Rokan serta Pengabdian Masyarakat Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Lancang Kuning Pekanbaru, ada 7 kampung nantinya dibentuk kelompok yang akan melakukan pembibitan," papar Alfedri.

"Program ini sejalan dengan misi kami mewujudkan Siak Hijau. Kami berterimakasih atas inisiatif kegiatan ini, semoga nantinya dengan terbentuk KBD di Lubuk Dalam, ataupun Siak secara keseluruhan, dapat menghijaukan Siak sekaligus mensejahterakan masyarakat melalui program pemberdayaan,'' katanya.

Pengelolaan lingkungan yang baik kata Alfedri, akan memberikan dampak yang baik bagi seluruh makhluk hidup, untuk itu harus selalu ada upaya untuk mewujudkan pelestarian lingkungan. Dirinya juga mengapresiasi inisiasi Kementerian KLHK melalui pertemuan ini, yang turut menghadirkan narasumber yang memberikan edukasi kepada masyarakat, serta berdialog terkait bagaimana cara membibit tanaman dan tumbuhan hutan dan merawat serta bagamana memelihara hutan secara legal.
 
"Kami mengucapkan terimakasih kepada ibu narasumber dari staff ahli KLHK yang telah memfasilitasi program kebun bibit desa, Kita harus bangga dengan Ibu Dr. Afni Zulkifli, M.Si ini, beliau salah satu puteri daerah asal Siak yang mampu berkiprah di level kementerian sebagai tenaga Ahli. Mudah-mudahan kegiatan ini bermanfaat bagi warga kita, dimana program ini juga sejalan dengan Program Kabupaten Siak  Hijau yang telah dicanangkan ibu Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan beberapa waktu lalu," ungkap Alfedri.

Di akhir acara dilakukan penyerahan secara simbolis 3.000 bibit pohon produktif kepada perwakilan masyarakat, dilanjutkan dengan kegiatan penanaman pohon di halaman kantor Camat Lubuk Dalam.

''Semoga 10 tahun lagi, bibit durian yang ditanam hari ini sudah berbuah dan menjadi peninggalan kita semua untuk generasi nanti,'' tutup Camat Lubuk Dalam, Andi Putra, S.STP, M.Si selaku tuan rumah kegiatan.(***)