Status Orang Minang Dicabut, Ade Armando: Siapa Pihak yang Sering Menistakan Agama?
RIAU24.COM - Ramai diberitakan Majelis Tinggi Kerapatan Adat Alam Minangkabau (MTKAAM) Sumatera Barat (Sumbar) mencabut status orang Minang Ade Armando. Salah satu penyebabnya Ade Armando yang juga dosen di Universitas Indonesia (UI) dianggap sering menista Agama Islam.
Diberitakan seperti itu, lewat akun facebook pribadinya, Ade Armando balik bertanya. "lngat pelajaran bahasa Indonesia? Sepanjang pengetahuan Anda, siapakah pihak yang dianggap sering menista agama dalam tweet ini: Majelis Adat atau Ade Armando?" tulis @Ade Armando, Selasa 9 Juni 2020.
zxc1
Langsung saja status tersebut ramai dikomentari netizen. @Duma Lumbantoruan: "Tidak ada yg bisa memilih terlahir sbg suku apapun. ltu Haknya Tuhan. Kok, ada yg berasa jadi Tuhan."
@YW Winfleld: "Yaaahh... di cabut sama majelis adat Minang gak masalah. Yang penting Tuhan tahu dimana Ade Armando lahir dan berketurunan. Percaya Iah Al Quran jangan percaya majelis adat, karena mereka bukan Tuhan dan bukan panitia surga dan neraka."
zxc2
@Anas Mallawi: "Ade Armando tidak di angkat oleh adat Minangkabau tapi dia di takdirkan oleh Allah dilahirkan org tuanya di tanah Minangkabau."
@Ghusfa Andhika: "Laporkan polisi aja orang kayak gini karena selain sudah menyebarkan fItnah dan berita bohong di medsos juga sudah main hakim sendiri dengan menyatakan orang sebagai penista agama tanpa Iewat jalur peradilan."