Pekanbaru Zona Kuning, Ini Harapan Wakil Walikota Pekanbaru
RIAU24.COM - PEKANBARU - Penyebaran kasus Covid-19 di Kota Pekanbaru berhasil ditekan. Hal ini terbukti dengan tidak ada lagi penambahan angka kasus baru beberapa hari belakangan ini, dengan begitu Kota Pekanbaru telah berubah dari zona merah menjadi zona kuning.
Untuk mempertahankan hal tersebut, Pemerintah Kota Pekanbaru bersama gugus tugas terus mengupayakan kegiatan pencegahan salah satunya dengan melakukan penyemprotan dan rapid test massal yang terpusat di Keluarahan Tangkeran Selatan, Selasa (2/6/2020).
“Alhamdulillah, Pekanbaru saat ini sudah masuk zona kuning, hari ini kita lakukan penyemprotan disinfektan dan rapid test massal,” ujar Wakil Walikota Pekanbaru, Ayat Cahyadi usai mengikuti apel gelar pasukan penyemprotan dan Rapid test massal.
Lebih lanjut disampaikannya, dengan telah ditetapkannya Kota Pekanbaru sebagai zona kuning ia berharap kepada masyarakat agar dapat mempertahankannya dengan sadar akan kebersihan dan mematuhi protokol kesehatan.
“Kita tentunya bersyukur dengn peribahan zona ini, untuk itu kesadaran perlu kita tingkatkan lagi, kalau bisa sampai ke zona hijau,” tambah Ayat.
Dengan mulai diterapkannya new normal untuk itu masyarakat Kota Pekanbaru bisa kembali produktif. Pedagang, pekerja, petani dan seluruhnya yang berkaitan dengan perekonomian bisa kembali berkegiatan.
“Kenapa kita bisa turun menjadi zona kuning? Hal ini karena transmisi lokal penyebaran Covid-19 tidak ada lagi, diketahui sudah satu pekan kita tak ada kasus baru. Untuk itu kami minta camat dan lurah, agar berkordinasi dengan RT/RW memantau warga yang keluar masuk Pekanbaru,” pintanya.