RIAU24.COM -   Dengan jumlah kasus COVID-19 yang terus meningkat di India, para peneliti di India dan di seluruh dunia tidak meninggalkan kebutuhan yang terlewat untuk menemukan solusi untuk menghapus virus corona baru.

Dan sekarang, Institute of Himalayan Bioresource Technology CSIR (dilaporkan oleh India Science Wire) mengklaim bahwa bahan kimia yang ditemukan dalam teh Kangra dapat membantu meningkatkan kekebalan karena mereka dapat memblokir aktivitas coronavirus lebih baik daripada obat anti-HIV yang saat ini digunakan sebagai metode pengobatan di bawah pedoman ICMR.

Sanjay Kumar, direktur IHBT berbasis di Palampur, mengatakan dalam sebuah pernyataan, “Menggunakan model berbasis komputer, para ilmuwan menskrining 65 bahan kimia bioaktif atau polifenol yang dapat mengikat protein virus tertentu lebih efisien daripada obat anti-HIV yang tersedia secara komersial yang disetujui untuk merawat pasien COVID-19. ”

Dia menambahkan, "Bahan kimia ini mungkin memblokir aktivitas protein virus yang membantu virus berkembang di dalam sel manusia."

Kumar juga menyatakan bahwa untuk saat ini, IHBT baru saja menyaring bahan kimia dengan bantuan model berbasis komputer. Mereka bermaksud mencari bukti langsung di fasilitas CSIR untuk mengikuti petunjuk dan melakukan validasi lebih lanjut yang diperlukan untuk penelitian ini.

Menurutnya, ekstrak teh adalah elemen penting dalam pembersih tangan dan sabun herbal yang baru saja dikembangkan yang dibutuhkan untuk memerangi virus corona baru.