Orang Terkaya di Asia Meninggal Dunia, Saham Perusahaannya Langsung Naik Pesat
RIAU24.COM - Raja kasino pemilik kerajaan bisnis judi terbesar, yang juga adalah orang terkaya di Asia, Stanley Ho meninggal dunia.
Kabar kematian Ho diumumkan televisi pemerintah China, CCTV, pada Selasa (26/5). Sesaat setelah berita kematiannya, saham perusahaan utamanya, SJM Holdings Ltd, naik pesat, membuat kekayaannya semakin melejit.
Anak Ho, Pansy, seperti dimuat Rmol.id mengatakan, bahwa ayahnya adalah orang yang sangat dihormati. Ho meninggal pada usia 98 tahun. Ia dirawat di rumah sakit disanatorium dan RS Hong Kong sejak Februari 2019, di mana kondisinya mulai memburuk pada awal Mei 2020 menurut laporan media Hong Kong.
Taipan judi itu dikenal dikenal di kalangan generasi tua Hong Kong sebagai sepupu dari ikon seni bela diri Bruce Lee. "Kami berharap bisa melanjutkan jejak ayah dan menjalankan tanggung jawab untuk mengabdi kembali pada masyarakat," kata Pansy, Selasa (26/5).
Walau ia dikenal sebagai Raja Judi dengan kerajaan bisnis judi terbesar, nyatanya Ho tidak ingin orang terkasihnya menyentuh judi. Ho selalu memastikan agar orang yang dicintainya jauh dari meja judi.
Ia juga memiliki bisnis game paling menguntungkan di dunia melalui perusahaannya SJM Holdings Ltd senilai 6 miliar dolar AS. Ho juga sukses membangun Makau menjadi pusat judi terbesar setara dengan Las Vegas di Amerika Serikat (AS).