RIAU24.COM -   Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador mengatakan virus Corona telah menghilangkan satu juta pekerjaan, karena banyak industri yang dianggap tidak esensial tetap tutup.

Ekonomi Meksiko sudah dalam resesi sebelum pandemi melanda dan beberapa bank investasi telah memperkirakan kontraksi ekonomi sebesar 9 persen tahun ini, dengan hanya pemulihan bertahap pada tahun 2021.

"Prediksi saya adalah bahwa dengan coronavirus, sejuta pekerjaan akan hilang," kata Lopez Obrador dalam pidato yang disiarkan televisi, Minggu. "Tapi kita akan menciptakan dua juta pekerjaan baru."

Pemerintah Lopez Obrador telah berulangkali mengatakan wabahnya sudah terkendali tetapi sejak itu mencatat jumlah rekor untuk kasus baru dan kematian.

Awal bulan ini, pemerintahnya mengeluarkan pedoman untuk memulai kembali operasi dalam pembuatan mobil, penambangan dan konstruksi di ekonomi terbesar kedua di Amerika Latin yang terhubung ke Amerika Serikat dan Kanada melalui perjanjian perdagangan bebas.

Lopez Obrador mengatakan pada 14 Mei bahwa pembukaan kembali kegiatan ekonomi, sosial dan pendidikan akan "hati-hati dan bertahap", dimulai dengan daerah-daerah di negara yang paling tidak terkena penyakit itu. Rencana tersebut mencakup sistem pengkodean "lampu lalu lintas" yang akan menginformasikan kepada publik di berbagai negara bagian di mana bisnis dan kegiatan aman untuk dilanjutkan.