Gempa di Pangandara, BMKG Sebut Tidak Ada Laporan Kerusakan
RIAU24.COM - Pada pukul 14.11 WIB tadi, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat diguncang gempa bumi berkekuatan magnitudo 5,0 SR pada Ahad 24 Mei 2020. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat, gempa berlokasi di 8,11 LS dan 107,86 BT atau 98 kilometer arah barat daya Kabupaten Garut.
Seperti dikutip dari Republika.co.id, petugas Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pangandaran, Iqbal menyebutkan jika guncangan gempa terasa dengan skala II-III di wilayahnya. Tapi, belum ada laporan dampak akibat guncangan gempa tersebut.
"Warga tidak berhamburan karena sudah banyak yang mengerti untuk tidak panik dan melakukan prosedur evakuasi mandiri," ujarnya.
Selain itu, gempa juga dirasakan di wilayah Tasikmalaya. Tapi, belum ada laporan kerusakan akibat gempa tersebut. "Belum ada laporan dampak gempa hari ini," ujar Manager Pusdalops BPBD Kota Tasikmalaya, Harisman.
Sementara itu, Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Rahmat Triyono mengatakan gempa bumi itu berpusat wilayah Samudera Hindia Selatan Jawa. Gempa bumi itu merupakan jenis menengah diakibatkan aktivitas subduksi.
"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault)," kata dia melalui keterangan resmi," lanjutnya.