40 Ribu Orang Tebunuh Akibat Covid-19 di Inggris, Terburuk di Eropa
RIAU24.COM - Korban meninggal akibat virus corona atau covid-19 di Inggris sudah lebih dari 40.000 orang. Jumlah tersebut yang terburuk di Eropa.
Data ini muncul sehari setelah Perdana Menteri Inggris Boris Johnson menyusun rencana bertahap agar Inggris kembali membuka perekonomian, termasuk menyarankan pemakaian masker kain.
Data yang dirilis Kantor Statistik Nasional untuk England dan Wales menyatakan korban meninggal di Inggris mencapai 38.289 pada 3 Mei, naik hampir 6.000 dalam sepekan. Data kematian itu juga termasuk di Skotlandia dan Irlandia Utara.
Sejak saat itu, sekitar 2.251 orang meninggal akibat Covid-19 di sejumlah rumah sakit Inggris, berdasarkan data harian terbaru, sehingga total korban meninggal hingga Selasa 12 Mei 2020 mencapai lebih dari 40.000 orang.
Meski cara berbeda dalam menghitung korban meninggal itu membuat perbandingan dengan negara lain sulit dilakukan, data itu menunjukkan Inggris menjadi salah satu yang terburuk terkena pandemi corona. Saat ini total meninggal akibat corona di dunia mencapai 285.000 orang.
Tingginya korban meninggal ini menambah tekanan pada Johnson dalam menangani krisis virus corona itu.