Menu

Dikritik Refli Harun Karena Rajin Kritik Jokowi Padahal Prabowo Sudah Jadi Menteri, Ini Alasan Fadli Zon

Satria Utama 6 May 2020, 09:11
Refli Harun dan Fadli Zon
Refli Harun dan Fadli Zon

RIAU24.COM -  Politisi Gerindra, Fadli Zon mendapat kritik dari  Ahli tata negara Refly Harun.  Menurutnya, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra yang juga anggota Komisi I DPR RI itu tidak konsisten mendukung Ketua Umumnya yang kini sudah berada di dalam jajaran pemerintahan Jokowi.

“Menurut saya ini ambigu. Pak Prabowo sudah ada di kabinet. Tapi tidak semua (petinggi Gerindra), Bung Fadli sendiri misalnya, Sandiaga Uno, seperti punya agenda sendiri-sendiri,” kata Refly Harun di channel YouTube pribadinya, Rabu (6/5).

Menanggapi pernyataan Refly Harun, Fadli Zon mengatakan posisi petinggi Partai Gerindra sangat jelas. “Menurut saya sih cukup jelas. Pak Prabowo sebagai Menteri Pertahanan menjalankan fungsi-fungsinya sebagai Menteri Pertahanan. Kalau saya sebagai anggota DPR, ya saya menjalankan fungsi-fungsi saya sebagai anggota DPR, legislatif yang juga dipilih oleh rakyat, dan tentu saja harus bersikap obyektif,” kata Fadli.

“Obyektif itu adalah menurut saya kalau ada kebijakan yang bagus kita dukung, tapi kalau ada kebijakan yang jelek, ya kita kritisi,” katanya.

Menurut Fadli, kalau banyak kebijakan jelek, pasti lebih banyak kritiknya. Sebaliknya, semakin banyak kebijakan bagus, semakin susah mengkritiknya.

Fadli mengatakan banyak kalangan yang sempat bertanya mengapa dia tidak menjadi juru bicara partai atau juru bicara Prabowo. Terkait hal itu, Fadli mengaku sudah cukup lama menjadi juru bicara Prabowo dan juru bicara partai. Karena itu, Fadli Zon memilih menjadi juru bicara rakyat.

Halaman: 12Lihat Semua