Sedihnya, Tak Punya Uang Untuk Membeli Susu Bagi Bayinya Setelah Dipecat Karena Krisis Covid-19, Ibu Muda Asal Thailand Ini Nekat Lakukan Aksi Gila
RIAU24.COM - Seorang ibu berusia 26 tahun bunuh diri setelah dia tidak bisa lagi membeli susu untuk bayinya karena kehilangan pekerjaan di tengah wabah pandemi Covid-19, lapor The Nation. Pada 20 April 2020, Irada Lordpet dari provinsi Maha Sarakham di Thailand, ditemukan tewas setelah nekat gantung diri di kamar mandi rumahnya. Ia ditemukan oleh saudara lelakinya yang segera membawanya ke rumah sakit. Sayangnya, dia meninggal dalam perjalanan.
Irada, yang memiliki dua putra berusia enam tahun dan enam bulan, berasal dari keluarga yang sangat miskin. Dia baru saja melalui perceraian, menurut Somjit Siwai, kepala desa Pao tempat Irada tinggal.
Dia mencari nafkah dengan menjual yoghurt, tetapi begitu krisis Covid-19 menghantam negara itu, dia kehilangan pekerjaan dan tidak lagi memiliki uang untuk membayar tagihan atau membeli susu untuk bayinya. Irada telah meminta Somjit untuk meminjamkan sejumlah uang kepadanya yang mengatakan akan menghubungi bank. Namun, Somjit menerima telepon dari ibu Irada tepat setelah putrinya meninggal.
Somjit masih khawatir tentang keluarga dan meminta bantuan keuangan yang dapat dikirim ke ibu Irada, Sompong Yola.
Thailand memiliki total 2.826 kasus yang dikonfirmasi, 2.352 pemulihan dan 49 kematian pada saat penulisan. Penguncian akibat Covid-19 benar-benar memengaruhi banyak keluarga yang kesulitan finansial di seluruh dunia. Semoga krisis ini berakhir lebih cepat dari perkiraan kita.