Tekan Penularan Corona, Korsel Anjurkan Indonesia Lakukan Tes Massal
Selain melakukan pemeriksaan massal, Kim Jin-pyo menekankan hasil pemeriksaan juga harus dilakukan dengan cepat.
Menurutnya, kecepatan hasil pemeriksaan menjadi kunci utama lainnya agar petugas kesehatan bisa cepat menindak setiap pasien yang terkonfirmasi positif corona.
Sebagai contoh, Kim Jin-pyo menuturkan hasil tes PCR di Korea Selatan dapat diketahui dalam waktu enam jam dengan tingkat akurasi hingga 95 persen.
"Bahkan sekarang hasil PCR bisa terlihat lebih cepat lagi. Jadi sangat akurat. Kecepatan adalah yang utama. Saat ini, melakukan tes sebanyak-banyaknya dengan tepat dan cepat adalah kunci bagi keselamatan semua orang," ujar Kim Jin-pyo.
Indonesia memang menjadi salah satu negara dengan tingkat pemeriksaan tes yang rendah. Berdasarkan data Worldometer, Indonesia tercatat memiliki 6.760 kasus corona dengan 590 kematian per hari ini.
Sementara itu, berdasarkan data yang sama, pemerintah Indonesia baru melakukan 49.767 tes corona dari total 273 juta penduduknya. Dengan figur tersebut, Indonesia baru melakukan tes terhadap 182 orang per satu juta populasinya.