RIAU24.COM - Menteri BUMN Erick Thohir melakukan merombak Dua BUMN Pelabuhan, yakni PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) atau Pelindo I dan PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) atau Pelindo III.

Diketahui, Erick merombak besar-besaran jajaran komisaris. Di Pelindo I misalnya, dia mencopot Refly Harun dari posisi komisaris utama.

Kemudian Erick juga merombak Pelindo III dan menempatkan Ali Ngabalin menjadi salah satu orang yang menduduki kursi komisaris.

Setelah dicopot dari kursi jabatannya, Refly Harun mengucapkan terima kasih kepada Mantan Menteri BUMN Rini Soemarno yang telah mengangkatnya dan mengucapkan hal yang sama kepada Erick Thohir yang telah memberhentikannya. Hal itu juga dia ucapkan kepada Presiden Joko Widodo.

"Trm ksh Rini Soemarno yg sdh mengangkat saya, trm ksh Erick Thohir yg sdh membehentikan, dan trm ksh Presiden Jokowi yg sdh mengkangkat dan memberhentikan," kata dia di kutip dari akun Twitternya.

Dia juga meminta izin untuk berada di luar pemerintah. "Izin berada di garis luar utk terus jadi peniup pluit. Pemerintah bener kita dukung, nggk bener kita kritik. Salam," kata dia lagi.

Netizen pun mengomentari kicauan Pakar hukum tata negara tersebut. Ini komentar para netter.

"Mantap bang..! Lanjutkan..! Bangsa ini butuh kritik untuk meluruskan yg kurang tepat dan juga butuh perkuatan untuk yang benar," ujar @FerdinandHaean2.

"Memang anda cocok diluar Pemerintahan dan menjadi pengamat," kata @SalmaBrecht.