RIAU24.COM -  Rabu 8 April 2020, Saat ini seluruh dunia sedang tersita perhatiannya oleh pandemi atau wabah virus corona atau Covid-19. Liga Arab kemudian memperingatkan Israel terus berupaya memperluas pemukiman di Tepi Barat dan Yerusalem yang diduduki.

zxc1

Dilansir dari Sindonews, peringatan itu disampaikan usai pertemuan Sekretaris Jenderal Liga Arab, Ahmed Aboul-Gheit dengan Sekretaris Jenderal Organisasi Pembebasan Palestina (PLO), Saeb Erekat.

Dilansir Anadolu Agency pada Rabu (8/4/2020), Aboul-Gheit dan Erekat disebut membahas perkembangan pandemi virus corona di Palestina.

"Israel mengeksploitasi keterikatan dunia dengan pandemi Covid-19 untuk memperluas permukiman mereka dan memaksakan realitas baru di lapangan, terutama di Yerusalem timur dan daerah sekitarnya," sebut Liga Arab dalam sebuah pernyataan.

zxc2

Memang awal pekan ini, Perdana Menteri (PM) Israel, Benjamin Netanyahu dan Benny Gantz, pemimpin partai Biru dan Putih, setuju mendeklarasikan kedaulatan Israel di Lembah Jordan. Ditambah perluasan permukiman Israel di Tepi Barat pada bulan Juni mendatang.

Itu dilakukN sebagai bagian dari perjanjian mereka untuk membentuk pemerintah Israel yang seutuhnya. Sebagai informasi Israel telah membangun 132 pemukiman dan 121 pos-pos pemukiman untuk 427 ribu pemukim di Tepi Barat dan Yerusalem.

Hal itu masih saja dilakukan Israel, sekali pun hukum internasional memandang pendudukan negara Zionis di Tepi Barat dan Yerusalem Timur itu adalah ilegal. (Riki)