Soal Penanganan Corona, Ketum PP Muhammadiyah Lontarkan Kritik Keras ke Pemerintah, Begini Katanya
Namun sekarang kondisinya berbeda. Indoensia sedang dihadapkan pada musibah besar berupa wabah Covid-19. Oleh karena itu tradisi Mudik perlu dipertimbangkan untuk tidak dilakukan tahun ini.
Bahkan, kata Haedar, berbagai kegiatan keagamaan saja dibatasi sedemikian rupa sesuai dengan hukum syariat. Oleh karena itu, Mudik yang menjadi kebiasaan sosial seharusnya dapat dihentikan sementara.
Dalam kondisi sekarang, karanya, masyarakat hendaknya mengedepankan prinsip yang ada dalam agama; La Dharara wa Laa Dhirara - jangan melakukan sesuatu yang menimbulkan kemudaratan atau kerugian bagi diri sendiri dan keluarga, maupun orang banyak.
"Saatnya kita sekarang ini mencoba untuk mengerem semua kegiatan termasuk Mudik. Mudik bisa diganti di waktu lain, di saat kita sudah keluar dari musibah ini. Insyaallah akan ada manfaatnya," sebut Haedar.