3 Opsi Skenario Kelanjutan Premiere League Musim Ini di Tengah Wabah Corona
RIAU24.COM - Para petinggi penyelenggaraan Premier League bersama perwakilan seluruh klub bakal menggelar rapat melalui telekonfernsi pada Jumat 3 April 2020 untuk membahasa kelanjutan kompetisi musim ini.
Seperti dilansir AFP, terdapat tiga skenario yang diprediksi akan dibahas dalam rapat para petinggi dan perwakilan klub Premier League itu soal kelanjutkan kompetisi musim ini. Berikut 3 opsi skenarionya.
Membatalkan Musim Ini
Opsi pertama yaitu Liga Inggris musim ini dibatalkan. Sejumlah klub telah menyatakan keinginan mereka agar musim 2019-2020 dibatalkan.
Tapi, Ketua FA Greg Clarke sempat menyatakan bahwa sulit dipercaya Liga Inggris musim ini akan dapat dituntaskan. Namun, pembatalan musim ini dapat memicu tuntutan hukum dari sejumlah klub, terlepas dari posisi mereka di klasemen.
Liverpool hanya membutuhkan dua kemenangan lagi untuk menyegel gelar Liga Inggris musim ini. Membatalkan musim bisa menghancurkan harapan The Reds yang telah 30 tahun paceklik gelar Premier League.
Beberapa klub di divisi Championship seperti Leeds United dan West Bromwich Albion juga berpeluang promosi dan akan murka apabila musim ini harus dibatalkan.
Penundaan Kompetisi Sampai Pandemi Tuntas
Opsi kedua yaitu menunda kelanjutan pertandingan Liga Inggris sampai pandemi corona Covid-19 benar-benar bisa ditangani sepenuhnya secara tuntas.
Sejumlah prediksi meramalkan puncak pandemi di Inggris terjadi pada Juni 2020 dan event-event olahraga baru benar-benar bisa digelar secara normal lagi pada Agustus atau September nanti.
Dengan skenario itu, musim kompetisi akan dapat diselesaikan dan penyelenggara Liga Inggris tidak harus membayar pelanggaran kontrak sebesar 750 ribu pound sterlibg kepada stasiun-stasiun televisi.
Tapi, skenario ini bisa berdampak besar untuk kompetisi musim depan, karena waktunya akan lebih pendek dari biasanya. Apalagi, turnamen Euro tahun ini telah digeser ke musim panas 2021.
Pertandingan Tertutup atau Tanpa Penonton
Dan Opsi terakhir yakni memainkan semua sisa pertandingan Liga Inggris musim ini secara tertutup atau tanpa penonton di tempat netral. Hanya para petugas penting dan petugas siaran langsung televisi yang diizinkan datang ke stadion.
Skenario itu dipercaya memperoleh dukungan dari sebagian besar klub, mengingat pertandingan Liga Inggris musim ini tersisa sembilan lagi. Juni-Juli akan jadi waktu yang tetap memainkan laga sisa itu.
Laga-laga itu nanti digelar di satu atau dua kota di Midlands dan London. Para pemain dan pelatih akan dikarantina dari keluarga mereka di pemusatan latihan seperti ketika ajang Piala Dunia demi mencegah infeksi.
Sumber: Liputan6