Menu

Klub Lain Menjerit dan Potong Gaji Pemain Akibat Corona, Real Madrid Mengaku Masih Banyak Duit

Satria Utama 31 Mar 2020, 10:17
ilustrasi/net
ilustrasi/net

RIAU24.COM -  MADRID - Merebaknya virus corona alias covid19 membuat sejumlah liga di Eropa dihentikan. Hal ini berdampak pada keuangan sejumlah klub. Ada yang mengaku bangkrut, ada pula yang memilih opsi memotong gaji para pemain. Tapi, itu tidak berlaku bagi Real Madrid.

Meski sudah lebih dari tiga pekan La Liga berhenti bergulir dan mengurangi pemasukan dari tiket, Los Blancos menyatakan belum perlu untuk melakukan hal serupa. Tim asuhan Zinedine Zidane itu menyatakan tidak ada alasan untuk memangkas upah pemain dan karyawan lainnya lantaran kondisi keuangan masih sehat.

Madrid tidak membual. Nyatanya, pengeluaran untuk gaji hanya 50% dari seluruh pemasukan dalam setahun. Selain itu, Karim Benzema dkk juga masih mendapatkan uang dari hasil penjualan Cristiano Ronaldo kepada Juventus seharga 100 juta euro.

Saat ini, banyak klub Eropa yang mengalami masalah keuangan mengumumkan akan memanfaatkan ERTE. Yaitu regulasi soal pengurangan gaji baik itu pemain atau staf lainnya untuk sementara waktu telah berlaku lantaran terjadi kondisi darurat di Spanyol.

Yang sudah memberlakukan ERTE diantaranya Barcelona, Atletico Madrid dan Espanyol. Mereka memangkas gaji pemain antara 70% -80% untuk mengumpulkan dana.***

Halaman: Lihat Semua