RIAU24.COM -  Ekonom senior Rizal Ramli mengingatkan Presiden Jokowi tentang pentingnya untuk menangani wabah virus Corona di Tanah Air yang kian meluas. Menurutnya, pemerintah bisa saja mengalihkan anggaran proyek infrastruktur yang nilainya mencapai Rp430 triliun. 

“Jangan gengsi. Gunakan uang proyek insfrastruktur Rp430 triliun, dana Saldo Anggaran Lebih (SAL) dan Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SiLPA) yang kurang lebih Rp270 triliun untuk membantu kebutuhan pokok pekerja harian dan rakyat miskin. Ajak tentara, polisi, sopir Ojol, RT/RW untuk distribusi makanan,” ungkapnya, Senin 30 Maret 2020.

Tak hanya itu, rencana pemerintah untuk memindahkan Ibu Kota yang memakan biaya hingga Rp470 triliun, juga sebaiknya juga dihentikan. Sebab, dampak pandemik virus corona terhadap perekonomian masyarakat kecil sangat terasa.

Dilansir viva, Rizal ramli memberi contoh tentang kondisi para buruh, tani, kuli bangunan sudah terancam menganggur. Begitu juga, pedagang sayuran, buah, penjaja makanan dan sektor informal juga banyak yang gulung tikar karena tak ada pembeli.

“Mereka semua butuh makan yang cukup dan harus ditolong pemerintah dan pengusaha yang peduli. Bertindaklah sekarang, act now,” tambah pria yang pernah menjabat Menko Ekuin era Presiden Gus Dur.

Dimulai dari Pemimpin 

Menurut mantan anggota Tim Panel Ekonomi PBB ini, pengorbanan itu mulai dari pemimpin. Seorang pemimpin, tambahnya,  harus menjadi contoh dan membangun kredibilitas.

“Nyawa manusia lebih penting dari proyek,” tegasnya.

Seperti diketahui, hingga sejauh ini, kasus positif virus Corona di Indonesia terus bertambah. Saat ini, totalnya sudah mencapai 1.285 orang. Untuk pasien yang dinyatakan sembuh ada 5 orang, sehingga total 64 orang telah sembuh hingga hari ini. Sedangkan untuk kasus meninggal bertambah lagi 12 kasus sehingga totalnya mencapai 114 orang. ***