Menu

Sangat Peduli Rakyatnya Selama Lockdown, Pemerintah Malaysia Gratiskan Internet

Riki Ariyanto 29 Mar 2020, 19:45
PM Malaysia Muhyiddin (foto/int)
PM Malaysia Muhyiddin (foto/int)

RIAU24.COM -  Minggu 29 Maret 2020, Bentuk kepedulian kepada rakyatnya, Pemerintah Malaysia gratiskan biaya internet selama pmbatasan kegiatan (lockdown). Hal itu dampak dari kegiatan menghentikan laju penyebaran virus corona (COVID-19).

Dilansir dari Okezone, Perdana Menteri (PM) Muhyiddin Yassin sebut gratiskan penggunaan data internet untuk warga Malaysia selama lockdown. "Untuk bidang telekomunikasi dan multimedia, sejumlah paket khusus dirancang melalui kerja sama dengan perusahaan penyedia jasa. Salah satunya penggratisan penggunaan data internet kepada setiap konsumen selama periode lockdown mulai 1 April," ujar PM Muhyiddin seperti dilaporkan New Strait Times.

zxc1

Kerja sama tersebut menjadi bagian dari paket stimulus ekonomi bertajuk Prihatin Rakyat, yang disiapkan untuk menghadapi dampak selama lockdown berjalan. Pemerintah Malaysia sendiri menyiapkan dana sebesar 600 juta Ringgit (setara Rp2,2 triliun) hanya untuk menanggung biaya pemakaian data internet warganya.

Rencana lain terkait fasilitas telekomunikasi adalah pembangunan jaringan baru maupun peningkatan sarana penunjang, untuk memperluas jangkauan dan kapabilitas saluran internet. Untuk program ini, Malaysia secara khusus menanamkan dana hingga 400 juta Ringgit (setara Rp1,4 triliun).

zxc2

Aturan lockdown terkait penanggulangan virus corona di Malaysia sendiri dikenal dengan sebutan Movement Control Order (MCO) Kawalan Pergerakan. Penerapan regulasi MCO itu dilakukan secara nasional pada 18 Maret 2020 hingga berakhir setidaknya pada 14 April.

Kondisi laju pertambahan kasus positif infeksi virus corona baru, menjadi faktor utama bagi Pemerintah Malaysia apakah akan kembali memperpanjang penerapannya selepas 14 April.

Laporan terkini Kementerian Kesehatan Malaysia pada Minggu (29/3/2020) menyebut ada 2.470 kasus positif infeksi corona dengan 34 pasien meninggal dunia. (Riki)