Menu

Khawatir Keselamatan Warganya Jika Terus di Indonesia, Sejumlah Negara Asing Carter Pesawat Untuk Evakuasi

Satria Utama 29 Mar 2020, 09:11
Ilustrasi turis asing di Bandara Ngurah Rai, Bali. (ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana)
Ilustrasi turis asing di Bandara Ngurah Rai, Bali. (ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana)

RIAU24.COM -  Sejumlah negara mulai mengevakuasi warga mereka yang masih berada di Bali, Indonesia. Mereka khawatir nasib warga negara asing ini tak terselamatkan jika virus corona makin mengganas di Indonesia.

Pemerintah Jerman menyewa enam penerbangan dari Denpasar ke Frankfurt sejak Jumat (27/3) lalu. Sementara itu, Inggris menyewa khusus dua penerbangan komersial ke London untuk mengevakuasi warga negara mereka yang 'terjebak' di Bali.  

Prancis juga menyewa penerbangan ke Paris untuk mengevakuasi warga negaranya. Pertama sudah terbang pada Jumat lalu, dan yang kedua dengan membawa 400 penumpang terbang pada Sabtu (28/3). Setidaknya, pemerintah Prancis akan menyewa lebih dari satu penerbangan lagi untuk pekan depan.

Juru Bicara Kedutaan Besar Prancis di Indonesia, Dominique Roubert, mengatakan ada sekitar 2.000 turis asal negaranya yang berada di negeri ini saat ini.

Sementara itu, Rusia menggunakan maskapai nasionalnya, Aeroflot, akan mengevakuasi warga negaranya dari Bali pada Minggu (29/3).

"Saya bahagia bisa pulang. [Semua maskapai penerbangan] membatalkan dua penerbangan yang sudah saya beli tiketnya. Saya sudah menunggu hampir dua pekan," ujar salah satu turis asal Jerman, Marco Zeltner seperti dilansir CNN Indonesia.

Halaman: 12Lihat Semua